Masalah lain yang dihadapi Karmapreneur adalah kondisi laporan keuangan yang tidak rapih. Saat brand tumbuh, kompleksitas keuangan juga semakin rumit; saat pendapatan meningkat, pengeluaran juga meningkat. Kadang-kadang sebagai pemilik brand, kamu bisa melihat pendapatan mencapai target tiap bulan dan jumlah pelanggan juga meningkat, tapi entah kenapa itu tidak tercermin dalam keuntungan.
Jika laporan keuangan dan perencanaan tidak teratur, maka rasanya jalan menuju keuntungan yang lebih besar akan terasa sangat jauh.
Kami telah membantu Karmapreneur mengatasi masalah ini. Kami memeriksa proses dan laporan keuangan mereka bersama-sama, meninjaunya, dan membantu membuat perbaikan dengan membuat SOP dan template baru. Tapi tidak hanya membuatnya, kami juga mengajarkan dan mendampingi Karmapreneur dalam menggunakannya.
Dengan laporan dan proses yang jelas, Karmapreneur bisa mendapatkan gambaran yang jelas tentang posisi keuangan mereka. Ini akan membantu mereka dalam membuat keputusan strategis; seperti area mana yang menghasilkan lebih banyak uang dan mana yang lebih banyak merugi.
Mereka juga bisa mengetahui pembayaran apa yang jatuh tempo dan kapan, pembayaran apa yang harus diterima dan kapan, dan ini bisa membantu mereka memahami posisi cashflow mereka pada waktu tertentu. Ini adalah hal yang sering diabaikan oleh banyak pemilik brand, padahal sangat penting untuk pertumbuhan mereka.